BANGUNAN SD.PONDOK BETUNG V MEREGANG HARAPAN


Tangsel,(Media Kota)

          Bangunan berlantai 2 SD.Pondok Betung V,Kec.Pondokaren,bisa diibaratkan bak wanita cantik yang tak pernah di poles.Bayangkan setelah selesai di bangun tahun 2012 silam,yang sempat di tinggalkan pemborongnya kini selain cat yang terkelupas dan sudah pudar,keramik yang terangkat sampai kepada toilet kasek yang akhirnya di gunakan sebagai gudang buku.
          Kepala sekolah,Suradji,Spd,sangat menyesalkan tindakan pemborong yang kurang bertanggung jawab terhadap proses pembangunan di SD.Pondokbetung V,”Semestinya siswa di sini bisa menikmati ruang kelas baru yang nyaman,yang dibangun dengan menggunakan dana APBD Tangsel yang tidak sedikit jumlahnya,tetapi apa hendak di kata,segalanya sudah saya serahkan kepada Dinas Pendidikan yang terkait menanganinya,bahkan Kadis sendiri H.Mathodah sudah datang dua kali kesekolah ini,”ujar Suradji.

          Saat ini sekolah yang menampung 530 siswa/I nya,dengan 15 rombongan belajar,kini hanya cukup menikmati 10 ruang belajar.Bahasa yang tepat ketika seluruh harapan agar bisa segera mungkin bisa di selesaikan,agar jangan lagi terkesan Bangunan SD.Pondok Betung V,meregang harapan,hanya karena ulah segelintir pemborong yang ingin memanfaatkan kondisi sekolah di Tangsel,dengan mencari keuntungan sebesar2nya tanpa memperhitungkan aspek kepentingan umum dan mutu yang di harus di kedepankan.                                                 (Doear)                                                      

Komentar

Halaman

KKN Kelompok 12 UNMA Banten Gelar Sosialisasi Anti-Bullying di SDN Sukamanah 1 dan 2

Jai Suryadi Anggota DPRD Kabupaten Pandeglang Adakan Reses Ke III Di Desa Sukanegara Carita

AWDI Berkomitmen Bela Wartawan / Insan Jurnalis Terintimidasi, Kriminalisasi dan Silang Sengketa Pers - Bersama Praktisi Hukum Tegakan Keadilan

Akibat Jembatan Rusak Parah' Remaja Warga Karoya Terjun Bebas Bersama Sepeda Motornya"

Klarifikasi Kasus ABG "Ngamar" di Rumah Kades: Versi Kades Dipertanyakan, Korban Mengaku Dianiaya Tanpa Alasan