Jamu Berbahan Baku Kimia Berbahaya,Marak Di Tangerang Diminta Masyarakat untuk Lebih Waspada
Tangerang- Obat tradisional seperti jamu banyak digemari masyarakat karena dipercaya memiliki efek samping yang lebih sedikit ketimbang obat kimia. Namun ada juga produsen nakal yang mencampur jamu dengan obat kimia. Produk semacam ini tentu berbahaya jika dikonsumsi. Peredaran jamu yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) sudah dilarang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Badan POM juga sudah menemukan berbagai produk tersebut di lapangan dan memberikan public warning kepada masyarakat. Sayangnya, ternyata di lapangan masih ditemui produk jamu tersebut. Hasil survei Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia (YPKKI) selama bulan Januari 2013 menunjukkan bahwa jamu dengan kandungan BKO yang sempat ditarik Badan POM masih ada di pasaran. Survei tersebut dilakukan di 5 kota besar Indonesia yakni Jakarta, Bandung, Tangerang, Yogya dan Surabaya. Lantas bagaimana Badan POM menanggapi temuan ini? "Kami sangat berterima kasih dengan adanya temuan YPKKI k...