Purwakarta - Mediakotaonline.com Kantor Dinas Kependudukan Catatan Sipil di Kab. Purwakarta sejak kemarin masih diserbu warga karena adanya pembuatan Akta Kelahiran secara gratis. banyak warga berdatangan untuk mengurus akta kelahiran sampai  Para petugas Kependudukan kewalahan karena warga ingin mempunyai akta kelahiran tersebut. Para petugas kependudukan  memeriksa mulai dari KTP, Kartu Keluarga dan Surat Nikah supaya sesuai dengan akta kelahirannya masing-masing nanti. Dalam pelaksanaannya secara formalitas mulai dari tingkatan Desa, menurut Sekdes Warung Kadu sewaktu ditemui oleh Media Kota di Aula Desa mengatakan bahwa pembuatan akta kelahiran ini tidak usah terburu-buru karena tidak ada batasan akhir apalagi RT dan RW setempat masing-masing dapat dimintai kesediaannya untuk mendampingi para warga yang kurang paham dalam mengurusi pembuatan akta kelahiran secara gratis tersebut. LSM LAKI (Laskar Anti Korupsi Indonesia ) Endang Sulaeman  ketika di temui Med...

Medan- mediakotaonline.com   Kesedihan sempat mewarnai wajah Gita Saraswati (17), siswi SMA Negeri 15 Sunggal Medan setelah dinyatakan tidak lulus ujian nasional (UN). Gita dinyatakan tidak lulus karena nilai ujian Bahasa Indonesia-nya hanya 0,82. Gita lalu protes ke sekolahnya dan dinas pendidikan. Ia protes karena yakin bisa mengerjakan soal UN Bahasa Indonesia dengan mudah. Di sekolah, nilai Bahasa Indonesia Gita rata-rata 8. "Gita tidak bisa terima. Gita yakin bisa jawab soalnya. Minimal 20 soal saya bisa jawab, apalagi itu kan mata ujian hari pertama, boleh tanya orangtua, saat itu Gita benar-benar fokus belajar. Kok nilainya cuma 0,82," kata Gita, siswi SMA Negeri 15 ini, Rabu (29/5) lalu. Sehari setelah Gita berbicara ke publik, perjuangan Gita membuahkan hasil.   Bim salabim , tiba-tiba dari pihak sekolah mendapat informasi bahwa Gita lulus ujian. Ternyata, nilai Bahasa Indonesia Gita tidak 0,82 tapi 7,8. Karena ada perubahan nilai, Gita akhirnya dinyatakan...