Sebanyak 108.986 Kartu BLSM Siap Dibagikan
Pandeglang (MK) -
Sebanyak 108.986
kartu Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), sudah tiba di kantor Pos
Pandeglang pada, kemarin. Saat ini PT Pos setempat tengah melakukan penyusunan
kartu kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi warga miskin itu,
berdasarkan Kecamatan atau domisili dan identitas calon penerima BLSM itu.
Manajer Operasional PT Pos Pandeglang Dede Imam Hidayat mengatakan, kartu kuning itu diterima dalam kemasan kardus yang disesuaikan dengan jumlah penerima dan di packing sesuai dengan kecamatan masing-masing.
“Kami telah membuka kardus yang terbungkus rapih itu untuk memeriksa jumlah serta menempelkan kartu tersebut dengan bukti tanda terima BLSM. Kami menerima kartu itu sesuai dengan jumlah calon
Manajer Operasional PT Pos Pandeglang Dede Imam Hidayat mengatakan, kartu kuning itu diterima dalam kemasan kardus yang disesuaikan dengan jumlah penerima dan di packing sesuai dengan kecamatan masing-masing.
“Kami telah membuka kardus yang terbungkus rapih itu untuk memeriksa jumlah serta menempelkan kartu tersebut dengan bukti tanda terima BLSM. Kami menerima kartu itu sesuai dengan jumlah calon
penerima, yaitu sebanyak 108.986
kartu yang masih tersegel rapih,” kata Dede, yang ditemui di ruangannya,
kemarin.
Menurut Dede, kartu itu akan segera dibagikan kepada masing-masing calon penerima dengan melibatkan aparat desa/kelurahan dan kecamatan.
“Keterlibatan aparat desa/kelurahan dan kecamatan untuk memudahkan pembagian kartu, karena kami tidak hafal satu persatu warga penerima BLSM yang ada di 35 Kecamatan se Kabupaten Pandeglang,” katanya.
Dikatannya, selama 14 hari ke depan, seluruh kartu kuning itu sudah harus diterima oleh para calon penerima BLSM dan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) penerima BLSM itu bisa mengambilnya langsung di kantor pos terdekat.
“Pencairannya dirapel dua bulan yaitu Rp 300 ribu untuk masing-masing RTSM. Kami hanya bertugas membagikan uang BLSM itu, adapun persoalan dibawah, akan kami koordinasikan dengan pihak terkait,”paparnya
Ditambahkan, guna menghindari dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dilapangan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian serta TNI.
Berdasarkan pantauan, pada kartu BLSM itu tertera, nama kepala rumah tangga, nama tanggungan rumah tangga, nama anggota rumah tangga, serta alamat, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nomor kartu keluarga.
Sementara, Camat Karang Tanjung Doni Hermawan mengatakan, pihaknya belum bisa mensosialisasikan rencana penyaluran BLSM, karena hingga saat ini belum menerima wujud kartu BLSM dari PT. Pos. Namun Doni menegaskan, pihaknya siap bekerjasama dengan PT Pos dalam hal penyaluran bantuan tersebut.
“Seperti kecamatan lain, kami juga belum meneriuma kartu BLSM itu. Tapi tentu saja kami sangat siap untuk membantu pembagian kartu serta penyaluran kartu bantuan khusus tersebut,”katanya. Ham
Menurut Dede, kartu itu akan segera dibagikan kepada masing-masing calon penerima dengan melibatkan aparat desa/kelurahan dan kecamatan.
“Keterlibatan aparat desa/kelurahan dan kecamatan untuk memudahkan pembagian kartu, karena kami tidak hafal satu persatu warga penerima BLSM yang ada di 35 Kecamatan se Kabupaten Pandeglang,” katanya.
Dikatannya, selama 14 hari ke depan, seluruh kartu kuning itu sudah harus diterima oleh para calon penerima BLSM dan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) penerima BLSM itu bisa mengambilnya langsung di kantor pos terdekat.
“Pencairannya dirapel dua bulan yaitu Rp 300 ribu untuk masing-masing RTSM. Kami hanya bertugas membagikan uang BLSM itu, adapun persoalan dibawah, akan kami koordinasikan dengan pihak terkait,”paparnya
Ditambahkan, guna menghindari dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dilapangan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian serta TNI.
Berdasarkan pantauan, pada kartu BLSM itu tertera, nama kepala rumah tangga, nama tanggungan rumah tangga, nama anggota rumah tangga, serta alamat, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan nomor kartu keluarga.
Sementara, Camat Karang Tanjung Doni Hermawan mengatakan, pihaknya belum bisa mensosialisasikan rencana penyaluran BLSM, karena hingga saat ini belum menerima wujud kartu BLSM dari PT. Pos. Namun Doni menegaskan, pihaknya siap bekerjasama dengan PT Pos dalam hal penyaluran bantuan tersebut.
“Seperti kecamatan lain, kami juga belum meneriuma kartu BLSM itu. Tapi tentu saja kami sangat siap untuk membantu pembagian kartu serta penyaluran kartu bantuan khusus tersebut,”katanya. Ham
Komentar
Posting Komentar