Jamu Berbahan Baku Kimia Berbahaya,Marak Di Tangerang Diminta Masyarakat untuk Lebih Waspada
Tangerang- Obat tradisional seperti jamu banyak digemari masyarakat
karena dipercaya memiliki efek samping yang lebih sedikit ketimbang obat kimia.
Namun ada juga produsen nakal yang mencampur jamu dengan obat kimia. Produk
semacam ini tentu berbahaya jika dikonsumsi.
Peredaran jamu yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) sudah dilarang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Badan POM juga sudah menemukan berbagai produk tersebut di lapangan dan memberikan public warning kepada masyarakat.
Sayangnya, ternyata di lapangan masih ditemui produk jamu tersebut. Hasil survei Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia (YPKKI) selama bulan Januari 2013 menunjukkan bahwa jamu dengan kandungan BKO yang sempat ditarik Badan POM masih ada di pasaran.
Survei tersebut dilakukan di 5 kota besar Indonesia yakni Jakarta, Bandung, Tangerang, Yogya dan Surabaya. Lantas bagaimana Badan POM menanggapi temuan ini?
"Kami sangat berterima kasih dengan adanya temuan YPKKI karena artinya itu menunjukkan adanya peran serta masyarakat dalam membantu tugas Badan POM. Itu menunjukkan bahwa public warning yang kami lakukan ternyata masih belum bisa menghentikan peredaran produk jamu dengan kandungan bahan kimia obat," kata Lucky S. Slamet, Kepala Badan POM ketika dihubungi Media Kota belum lama ini
Dalam kurun waktu 2013 sampai 2014, Lucky menuturkan bahwa Badan POM sudah melakukan 14 kali public warning mengenai adanya produk jamu yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO). Beberapa produk yang diketemukan melanggar juga lantas sudah dicabut izin edarnya.
Lucky berjanji akan menindak lanjuti temuan YPKKI ini. Badan POM sendiri selalu menggelar operasi rutin sebulan sekali. Selain itu di daerah juga sudah ada 'kepanjangan tangan' berupa Balai POM yang bertugas melakukan pengawasan di daerah.
"Tiap 4 bulan sekali ada operasi gabungan di daerah berdasarkan laporan-laporan operasi bulanan. Tapi kapan pelaksanaannya kami tidak membeberkan karena namanya kan inspeksi mendadak," terang Lucky.
Peredaran jamu yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) sudah dilarang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Badan POM juga sudah menemukan berbagai produk tersebut di lapangan dan memberikan public warning kepada masyarakat.
Sayangnya, ternyata di lapangan masih ditemui produk jamu tersebut. Hasil survei Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia (YPKKI) selama bulan Januari 2013 menunjukkan bahwa jamu dengan kandungan BKO yang sempat ditarik Badan POM masih ada di pasaran.
Survei tersebut dilakukan di 5 kota besar Indonesia yakni Jakarta, Bandung, Tangerang, Yogya dan Surabaya. Lantas bagaimana Badan POM menanggapi temuan ini?
"Kami sangat berterima kasih dengan adanya temuan YPKKI karena artinya itu menunjukkan adanya peran serta masyarakat dalam membantu tugas Badan POM. Itu menunjukkan bahwa public warning yang kami lakukan ternyata masih belum bisa menghentikan peredaran produk jamu dengan kandungan bahan kimia obat," kata Lucky S. Slamet, Kepala Badan POM ketika dihubungi Media Kota belum lama ini
Dalam kurun waktu 2013 sampai 2014, Lucky menuturkan bahwa Badan POM sudah melakukan 14 kali public warning mengenai adanya produk jamu yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO). Beberapa produk yang diketemukan melanggar juga lantas sudah dicabut izin edarnya.
Lucky berjanji akan menindak lanjuti temuan YPKKI ini. Badan POM sendiri selalu menggelar operasi rutin sebulan sekali. Selain itu di daerah juga sudah ada 'kepanjangan tangan' berupa Balai POM yang bertugas melakukan pengawasan di daerah.
"Tiap 4 bulan sekali ada operasi gabungan di daerah berdasarkan laporan-laporan operasi bulanan. Tapi kapan pelaksanaannya kami tidak membeberkan karena namanya kan inspeksi mendadak," terang Lucky.
MEREK OBAT TRADISIONAL YANG MENGANDUNG BAHAN
KIMIA OBAT BERBAHAYA YANG DITARIK DAN TIDAK BOLEH BEREDAR DI INDONESIA
A.
OBAT PELANGSING
1.
Qianjiali Kapsul
Pelangsing produksi Beijing Medi-Tech Development Co Ltd dengan importir PT
True Man Segar
2.
Jakarta (mengandung
sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
3.
Lasmi Kapsul produksi PJ
Herbalindo SM (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
4.
Sera Kapsul produksi PJ
Herbalindo SM (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
5.
Sulami Kapsul produksi
PJ Herbalindo SM (mengandung sibutramin hidroklorida, izin edar dibatalkan).
6.
Li Da Dai Dai Hua Jiao
Kapsul produksi Kunming Dali Industri & Trade Co Ltd (mengandung sibutramin
hidroklorida, tidak terdaftar).
7.
New Pro Slim Kapsul
produksi the Trird Pharm Manufactory Harbin China (mengandung sibutramin
hidroklorida, tidak terdaftar).
B.
PENAMBAH STAMINA PRIA
1.
New Idola Kapsul
produksi PT Pyridina Farma Cianjur (mengandung tadalafil, izin edar
dibatalkan).
2.
Ratax Kapsul produksi PT
Pyridina Farma Cianjur (mengandung tadalafil, izin edar dibatalkan).
3.
Sahe Hiki Kapsul
produksi PT Sumber Waras Perkasa Cianjur (mengandung sildenafil sitrat, izin
edar dibatalkan).
4.
King Cobra 10X Lebih
Kuat Serbuk produksi PJ Cobra Ayu Makassar (mengandung sildenafil sitrat, nomor
izin edar fiktif).
5.
Suwe-Xi kapsul produksi
PJ Kaki Langit Jawa Tengah (mengandung sildenafil sitrat, nomor izin edar
fiktif).
6.
Tang Pe Fu Serbuk
produksi PJ Alami Makassar (mengandung sildenafil sitrat, nomor izin edar
fiktif).
7.
Purwoceng Serbuk produksi PJ
Sidowaras (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
8.
Tangkur Buaya Super
Kapsul produksi PD Meringis Sehat Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
9.
World Quick Strong
Kapsul produksi World (Tianjin) Nutrition & Health Food Co Ltd/PT Woo Tekh
Indonesia (mengandung tadalafil, tidak terdaftar).
C.
OBAT TRADISIONAL LAIN
1.
Yin Chiao Tablet
produksi Cengde Trad. Chinese Medicine Factory/PT Tjahaja Baru Surabaya
(mengandung parasetamol, izin edar dibatalkan).
2.
Zhongganling Pian Tablet
produksi Guangdong Jiaying Pharm Co Ltd/PT Intra Aries Jakarta (mengandung
metampiron, izin edar dibatalkan).
3.
Zhong Gan Ling Pian
Tablet produksi Heping Pharmaceutical Factory Guangdong Cina/PT Sinar Herba
Radix Jakarta (mengandung metampiron, izin edar dibatalkan).
4.
Wan Tong Pegal Linu
Kapsul produksi PJ Herbalindo SM (mengandung parasetamol, izin edar
dibatalkan).
5.
Wan Tong Pegal Linu
Rheumatik produksi PJ Herbalindo SM (mengandung parasetamol, izin edar
dibatalkan).
6.
Pegal Linu Cap Putri
Sakti Cairan Obat Dalam produksi H Moh Khusni Banyuwangi (mengandung
fenilbutason, izin edar dibatalkan).
7.
Salurat Putri Sakti
Cairan Obat Dalam produksi H. Moh. Khusni Banyuwangi (mengandung fenilbutason,
izin edar dibatalkan).
8.
Jaya Asli Anrat Serbuk
produksi PJ Jaya Asli Cilacap (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
9.
Akar Dewi Putri Multi
Khasiat Serbuk produksi CV Laser Group (mengandung parasetamol, izin edar
dibatalkan).
10.
Pamong Raga Pegel Linu
Serbuk produksi IKOT Kopja Aneka Sari Unit I Cilacap (mengandung fenilbutason,
izin edar dibatalkan).
11.
Pegal Linu Kalimajaya
Serbuk produksi Drs H Moh Nur Hidayat, Kopja Aneka Sari Unit IX Sifaul Mustajab
Cilacap (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
12.
Pegalinu No 2 Serbuk
produksi PJ Cipta Rasa (mengandung fenilbutason, izin edar dibatalkan).
13.
Randa Linu (Asam Urat)
Serbuk produksi Kopja Aneka Sari Unit III/PJ Gunung Sugih Cilacap (mengandung
parasetamol, izin edar dibatalkan).
14.
Sari Buana Serbuk
produksi Kopja Aneka Sari Unit VII (mengandung parasetamol, izin edar
dibatalkan).
15.
Turrat Serbuk produksi
Serbuk produksi IJ Sinar Mujarab Mojokerto (mengandung, parasetamol, izin edar
dibatalkan).
16.
Darah Tinggi Serbuk
produksi CV Sinar Mujarab Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
17.
Gatal Eksim Serbuk
produksi PJ Sinar Mujarab Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
18.
Sehat Boyok Sakit
Pinggang Serbuk produksi CV Sinar Mujarab Mojokerto (mengandung parasetamol,
tidak terdaftar).
19.
Sekalor Serbuk produksi
CV Sinar Mujarab Jawa Timur (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
20.
Untabat (Batuk Pilek)
Serbuk produksi CV Sinar Mujarab Mojokerto (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
21.
Arum Jaya Gemuk Sehat
Serbuk produksi PJ Arum Jaya Cilacap (mengandung deksametason, tidak terdaftar)
22.
Asam Urat Akar Dewi
Putri Serbuk produksi UD Lazer Group, Lamongan (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
23.
Asam Urat cap Unta
Kapsul produksi PJ Unta Mas Indonesia (mengandung fenilbutason, tidak
terdaftar).
24.
Asam Urat, Flu Tulang
& Pengapuran Buah Merah Serbuk produksi PJ Buah Alam Papua, Purwokerto,
(mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
25.
Asam Urat Nyeri Tulang
Tjap Dua Daun Serbuk produksi PJ Brotowali, Solo, (mengandung parasetamol,
tidak terdaftar).
26.
Asam Urat Rheumatik Akar
Sirih Serbuk produksi PJ Inti Sehat Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
27.
Brantas, Obat Asam Urat
Rheumatik, Nyeri Tulang Kapsul produksi PJ Ampuh Jaya, Cilacap, (mengandung
parasetamol dan fenilbutason, tidak terdaftar).
28.
Buah Naga, Asam Urat dan
Nyeri Tulang Kapsul produksi PJ Dua Walet, Kopja Aneka Sari, Cilacap
(mengandung parasetamol dan fenilbutason, tidak terdaftar).
29.
Daun Dewa Kapsul
produksi PJ Daun Dewa Makassar (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
30.
Dewi Bulan Capsul Sakit
Gigi & Sakit Kepala Cekot-cekot Kapsul produksi PJ Songgo Geni, Tangerang
(mengandung parasetamol dan asam mefenamat, tidak terdaftar).
31.
Dua Walet Amrat Serbuk
produksi PJ Dua Walet, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
32.
Gemuk Sehat/Ideal Tirta
Sehat Serbuk produksi PJ Tetap Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
33.
Gemuk Sehat PJS Serbuk
produksi PJ Pusaka Jaya Sakti, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak
terdaftar).
34.
Gemuk Sehat SP Serbuk
produksi Sehat Perkasa, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
35.
Kembang Wijaya Serbuk
produksi PJ Fisabillah, Cilacap (mengandung metampiron, tidak terdaftar).
36.
Kencing Manis Serbuk
produksi PK Tetap Sehat, Cilacap (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
37.
Kuat Sehat Cap Kuda Liar
Serbuk produksi RCK Jabar (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
38.
New Singa Majapahit
Serbuk produksi PD Lestari Wiji Dadi (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
39.
Pasti Joss Tablet
produksi PJ Mega Raya, Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
40.
Ramuan Tradisional
Remagel Serbuk produksi PJ Kasturi Dewi, Jawa Tengah (mengandung deksametason
dan parasetamol, tidak terdaftar).
41.
Ramuan Tradisional
Sarang Semut plus Sirih Merah Tablet produksi PJ Cespleng Jaya, Jawa Tengah
(mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
42.
Samurat Extra Serbuk
produksi PJ Serbat Mustajab, Jawa Tengah (mengandung parasetamol, tidak terdaftar).
43.
Simakit Serbuk produksi
PJ Candi Wulan, Banyumas (mengandung fenilbutason, tidak terdaftar).
44.
Temu Ginseng Plus Buah
Merah Kapsul produksi PJ Sumber Utama Ginseng Indonesia (mengandung
parasetamol, tidak terdaftar).
45.
Walet Kembar Asam Urat
Serbuk produksi PJ Kunci Sehat, Cilacap (mengandung fenilbutason, tidak
terdaftar).
Sumber : Antara Ditulis oleh ; ASMANA
Komentar
Posting Komentar