Wamen Ekraf Dorong Peluang Ekonomi Kreatif Lewat Panggung Pertunjukan dengan Swargaloka


Wamen Ekraf Dorong Peluang Ekonomi Kreatif Lewat Panggung Pertunjukan dengan Swargaloka

MKO, Jakarta, 1 Oktober 2025 – Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) menerima audiensi Yayasan Swargaloka di Autograph Tower Thamrin Nine, Jakarta untuk membahas rencana pementasan Drayang Kijang Kencana. Pementasan itu menyajikan sebuah drama wayang modern yang menggabungkan tradisi budaya Indonesia dengan sentuhan musikal teater, sekaligus menegaskan peran seni pertunjukan dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif nasional.


“Karya seperti Drayang bukan hanya menjaga warisan budaya, tetapi juga membuka peluang ekonomi melalui panggung pertunjukan, kolaborasi lintas sektor, hingga pariwisata. Dengan pendekatan hexahelix—melibatkan pemerintah, komunitas, pelaku usaha, akademisi, media, dan generasi muda—seni pertunjukan bisa tumbuh menjadi the new engine of growth dari daerah untuk Indonesia, bahkan dunia,” ujar Wamen Ekraf Irene pada Rabu, 1 Oktober 2025.


Wamen Ekraf Irene Umar turut menegaskan bahwa subsektor seni pertunjukan memiliki potensi besar untuk menjadi motor baru pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Yuke Sri Rahayu menambahkan pentingnya strategi komunikasi dalam mendorong karya seni agar relevan dengan generasi saat ini.


“Potensi tenaga kerja di bidang seni pertunjukan sangat besar. Tinggal bagaimana branding dan percakapan di ruang digital dibangun agar menjangkau masyarakat luas. Ini perlu segera digarap serius, dan Kementerian Ekraf siap berkolaborasi untuk memperkuat ekosistem kebudayaan,” ungkap Yuke.


Sedangkan Plt. Direktur Seni Rupa dan Seni Pertunjukan Dadam Mahdar menekankan dukungan konkret yang bisa diberikan Kementerian Ekraf.


“Selain melihat bagian mana yang bisa kita dukung, Kementerian Ekraf juga siap membantu aspek publikasi agar karya ini mendapat perhatian publik. Penting untuk menyoroti kekuatan cerita, kreativitas visual, dan pesan budaya yang diusung,” jelas Dadam.


Sementara itu, Founder Yayasan Swargaloka Suryandoro menyampaikan harapan agar karya ini bisa berkembang lebih luas.


“Kami ingin seni pertunjukan ini bisa tumbuh bersama, menjangkau masyarakat Indonesia dari berbagai daerah, bahkan melangkah hingga ke panggung dunia. Kami siap berkolaborasi dan membuka ruang sinergi agar seni pertunjukan bisa menjadi kebanggaan nasional,” ujar Suryandoro.


Melalui audiensi ini, Kementerian Ekraf dan Yayasan Swargaloka berkomitmen memperkuat peran seni pertunjukan sebagai bagian dari strategi pengembangan ekonomi kreatif berdaya saing global, menjadikannya motor pertumbuhan baru yang mampu membanggakan Indonesia di kancah internasional.


*Kiagoos Irvan Faisal*

*Plt. Kepala Biro Komunikasi*

*Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif*


Untuk informasi terkini terkait Kementerian Ekonomi Kreatif, 

kunjungi https://ekraf.go.id/news

Komentar

Halaman

AUDIENSI ANTARA AHLI WARIS H. SARMIN DENGAN DPRD KAB. PANDEGLANG MENDAPATKAN HASIL YANG KURANG MEMUASKAN

Polres Pandeglang Tangkap 3 Pelaku Pengeroyokan Penyiksaan Terhadap Pengacara Mahmud Sodik SH MH

Pjb Matangkan Rencana HPN 2026

Menteri Rini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif

Forum Wartawan Banten Harap HPN di Banten Libatkan Seluruh Elemen Pers