MASIH BANYAK WARGA TANGSEL YANG BELUM MEMPUNYAIN E-KTP

TANGSEL-media kota/MK-
Sungguh ironis rasa nya meski sudah empat bulan lakukan  perekaman. Namun, sebanyak 43.768 warga di Kota Tangsel belum menerima fisik Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-El). 
 
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) meminta kesadaran warga untuk mendatangi kantor kelurahan dan kecamatan setempat. Kepala Bidang Kependudukan Disdukcapil Kota  Tangsel, Heru Sudarmanto mengatakan, dari 
717.611 warga Kota Tangsel yang wajib memiliki KTP-El yang sudah melakukan perekaman hingga 30 Juni 2014, yang sudah tercetak dan teretribusi baru 659.317. 
 
"Masih ada selisih 43.768 warga yang sudah  Merekam. Namun bentuk fisik e-KTP-nya belum diterima," ungkap nya, Rabu (22/10).
 
Dikatakan, jumlah warga yang belum menerima bentuk fisik e-KTP tersebut lantaran adanya duplicate record atau satu warga yang melakukan rekam KTP di dua tempat berbeda, sehingga data yang dikirimkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tentang orang tersebut langsung otomatis terhapus karena double data.
 
"Jumlah warga yang duplicate record ini  sebanyak 12.779 orang. Selain itu, adanya gagal validasi atau adanya beberapa elemen data yang tidak sah atau diragukan, jumlahnya mencapai 875 orang," ujarnya.
 
Menurutnya selain itu, penyebab warga yang  belum menerima KTP-El adalah karena mesin yang menolak. Sebabnya karena adanya kegagalan giometrik sebanyak 872 orang.
 
"Warga Tangsel yang belum menerima e-KTP sudah dilaporkan ke Kemendagri. Sehingga, bisa segera mungkin warga melakukan pembenahan atau memperbaiki data KTP elektroniknya," katanya.
 
Kepala Disdukcapil Kota Tangsel Toto Sudarto menuturkan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar warga segera mendapatkan bentuk fisik e-KTP. 
 
"Kami himbau kepada petugas di kantor Kecamatan dan Kelurahan untuk menyampaikan kepada RT/RW, untuk memperbaiki data KTP nya. Khususnya untuk  yang duplicate record," ungkap nya.( M.zakaria/zecky-euis.Heryani )

Komentar

Halaman

Bongkar" Pembangunan Tower Telekomunikasi Di Kecamatan Jiput Diduga Ijin Sepihak', Pengerjaan nya Tidak Sesuai SOP

Bareskrim Sita Miliaran Uang Hingga Aset Dari Kasus Net89

Kepada Presiden Prabowo: Kedaulatan Negara Makin Terancam, Kesenjangan dan Ketidakadilan Makin Menganga

Kades Gofur SH" Minta Masyarakat Kawal Program Hasil Musrenbang Desa Ganggaeng kecamatan Picung

Nota Kesepahaman Diteken, Badan Hukum BUMDes Bakal Dipercepat