PKBM AL BADRIYAH Berikan Pendidikan Bagi Anak Putus Sekolah

PKBM AL BADRIYAH Berikan Pendidikan Bagi Anak Putus Sekolah

MKO,Cianjur Jawa Barat - "Keberadaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) memiliki peran penting dalam mensukseskan sistem pendidikan nasional 12 tahun agar bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Tingginya angka putus sekolah di lingkungan masyarakat membawa,  PKBM AL BADRIYAH yang beralamat  Kp. Nanggeleng Rt. 004 Rw. 002, Cibaregbeg, Kec. Cibeber, Kab. Cianjur Prov. Jawa Barat menyediakan fasilitas bagi anak-anak putus sekolah untuk bisa menimba ilmu dan mendapat ijazah persamaan pendidikan formal.

PKBM kami siap menampung anak-anak putus sekolah untuk menimba ilmu sampai mendapatkan ijazah sesuai paket yang diikutinya,” ungkap Kepala PKBM AL BADRIYAH di sela kesibukannya, selasa (19/02/2025).

Dia mengatakan, PKBM nya merupakan salah satu solusi bagi anak-anak putus sekolah untuk mengejar ketertinggalan dalam kebutuhan pendidikan. Selain itu PKBM juga bisa dijadikan sarana alternatif bagi anak-anak yang tidak berminat belajar secara formal.

Penyebab putus sekolah tidak hanya karena persoalan ekonomi saja, tapi bisa disebabkan perceraian orangtua, pergaulan bebas. Selain itu tak adanya waktu anak-anak bersekolah karena terpaksa harus bekerja, dan banyak lagi,” Paparnya.

Ditambahkannya adanya program PKBM yang sedang berjalan dapat diikuti semua siswa/i putus sekolah sehingga bisa mempunyai ijazah setara. Dikatakannya program tersebut dapat memudahkan bagi mereka yang memiliki kesibukan yang memang tidak bisa ditinggalkan sama sekali, misalnya pejuang keluarga yang sibuk mencari nafkah, dan lain sebagainya.

Semua siswa dapat mengikuti program ini, karena kegiatan belajar dilaksanakan setiap sabtu minghu Minggu,” Ujar ketua yayasan pkbm, "DARUSALAM

Lanjutnya, Darusalam mengatakan PKBM AL Badriyah saat ini menyediakan tiga paket, diantaranya Paket A, Paket B dan Paket C. Setiap peserta dapat mengikuti Ujian Kesetaraan yang diselenggarakan oleh Departemen Pendidikan Nasional. Jumlah siswa yang terdaftar yang kejar paket A, B dan C.(anggi SH)