Stimulan dari pemerintah daerah sangat didambakan oleh sekolah swasta

Purwakarta,Mediakotaonline.com

 Stimulan dari pemerintah daerah sangat didambakan oleh sekolah swasta agar ada penyegaran baru.

Hari pertama masuk sekolah anak - anak dan Kepala Sekolah serta Guru SMK YPK melaksanakan kegiatan diluar ruang kelas. Seperti upacara bendera, perkenalan dan sirahturahmi, serta pembagian ruang kelas  juga pengukuran baju untuk seragam, bagi siswa baru.

Seperti diungkapkan oleh Kepala Sekolah Zainur rijal, di ruang kerjanya senin, (19/8) disela sela waktu sirahturahmi dengan para guru dan siswa. Dalam kesempatan ini kepala sekolah menyinggung Penerimaan Siswa Baru (PSB) yang menurun tidak seperti tahun lalu, sekarang yang mendaftar ke SMK YPK sebanyak 250 siswa, untuk  Tujuh  Jurusan yang ada.

Dengan adanya Kebijakan Pemerintah Daerah yang baru, Masuk sekolah Negeri Gratis, Roombel Sekolah ditambah,  Jumlah Siswa akan menambah juga. Ini menjadi dampak kepada Sekolah Swasta,  khususnya SMK YPK, mengalami penurunan Penerimaan Siswa Baru (PSB) yang sangat drastis.

Kepala sekolah SMK YPK Purwakarta, Zainur Rijal, pihaknya sangat mendukung dengan adanya kebijkan pemerintah yang menggratiskan biaya masuk sekolah negeri. Justru ini memacu pihak sekolah swsta, untuk meningkatkan kwalitas pembelajaran dan  memberikan pelayanan prima disegala bidang. Dengan begitu pihak Sekolah akan  membuat resep – resep baru, agar orang tua siswa tertarik dan mau menyekolahkan di Sekolah Swasta ini, walaupun tidak gratis.

Seperti pihak sekolah mengadakan jejaring dengan pihak perusahaan atua kerjasama, ini akan lebih ditingkatkan supaya anak  tamat dari sekolah  bisa disalurkan  dan langsung masuk  kerja diperusahaan tersebut, ini bisa menjadikan daya tarik tersendiri bagi sekolah  swasta itu.

Khusus SMK YPK, dan Sekolah Swasta pada umumnya,  sangat berharap ada stimulan dari pemerintah daerah agar ada penyegaran, disamping meningkatkan kwalitas pembelajaran dan pelayanan prima pihak sekolah masing masing, Pihaknya juga mendambakan stimulan tersebut. Tegas kepala Sekolah. ( Daup Herlambang)